Jika kamu baru saja memulai perjalanan di dunia periklanan media sosial, bisa jadi kamu masih bingung dengan cara liat iklan di Instagram. Atau bisa jadi kamu belum terlalu mengenal apa yang dinamakan Iklan Instagram atau Instagram Ads.
Iklan Instagram merupakan iklan yang ditampilkan di bagian Feed, Stories dan Reels Instagram. Jika Kamu pernah melihat postingan dengan tulisan “Sponsored,” maka itulah iklan Instagram. Dengan beriklan di Instagram, Kamu dapat menjangkau banyak calon pelanggan baru berdasarkan lokasi, minat, jenis kelamin, usia dan atribut lainnya. Nah, pada kesempatan kali ini heizeih akan membahas terkait dengan cara liat iklan di instagram dengan mudah.
Daftar Isi
Cara Melihat Iklan di Instagram
Membuat iklan di Instagram tidaklah sulit. Kamu bisa saja dengan mudah membuat akun, memasukkan product/jasa yang ditawarkan, lalu langsung mengiklankannya. Tapi, jika Kamu ingin iklan yang dipasang lebih efektif, Kamu harus mengikuti best practice yang disarankan.
1. Lengkapi Profil Usaha Kamu
Mulai dari nama, alamat, kontak (Email dan nomor telephone), web, dan lain-lain. Buatlah pengunjung dapat dengan mudah menghubungi kontak yang ada ketika mereka hingga di profil Instagram kamu. Selain itu, sampaikan juga mengapa para pengunjung harus menjadi follower di akun Instagram kamu.
Berikut ini bagian-bagian yang dapat dioptimalkan untuk bercerita lebih banyak tentang usaha kamu:
- Nama profil: 30 karakter, muncul di pencarian.
- Nama pengguna: 30 karakter, muncul di pencarian.
- Situs web: Bisa diklik dan dapat diubah kapan pun.
- Kategori: Gunakan bagian ini untuk menjelaskan usaha kamu dan menghemat tempat di bagian bio.
- Kabar kontak: Bagaimana orang dapat menghubungi kamu.
- Tombol ajakan: Apa tindakan yang kamu inginkan dari seseorang setelah mereka membaca tentang usaha, product, atau jasa kamu.
2. Taruh Logo usaha Kamu di Bagian Foto Profil
Ukuran foto profil yang ideal adalah 320 x 320 piksel. Instagram akan menampilkan foto profil ini di dalam bentuk lingkaran, jadi apabila logo Kamu berbentuk kotak, Kamu perlu jalankan zoom out ketika memasang agar dapat ditampilkan keseluruhannya.
3. Posting konten secara teratur, seimbangkan antara konsistensi dengan frekuensi
Lebih baik kamu posting konten sehari sekali secara terus daripada di dalam sehari posting 3x, lalu besoknya 1x, lalu besoknya lagi tidak sama sekali selama 2 hari, lalu besoknya 5x sehari. Tetapi, frekuensinya juga jangan terlalalu jauh seperti sebulan sekali.
Postingan yang tetap akan membantu menaikkan Brand Awareness. Merek Kamu akan mudah muncul di benak pengunjung ketika mereka punyai keperluan yang dapat dipenuhi oleh product atau jasa yang Kamu tawarkan.
4. Tentukan tujuan promosi Kamu di IG atau Instagram
Kamu dapat menggunakan akronim SMART untuk membantu merumuskan tujuan. Tujuan Kamu haruslah:
Specific
Contohnya, Kamu ingin beriklan untuk tingkatkan followers IG tingkatkan jumlah pengunjung situs, atau sehingga lebih banyak orang yang menghubungi CS Kamu? Berapa banyak jumlah followers Instagram, pengunjung situs atau prospek yang ingin Kamu dapatkan? Sebutkan jumlahnya secara spesifik.
Measurable
Tetapkan kriteria-kriteria untuk menentukan apakah sasaran Kamu sudah tercapai atau belum, atau pun untuk mengukur sejauh mana pencapaian Kamu. Misalnya, dengan menetapkan jumlah omzet yang ingin dicapai, maka Kamu dapat tahu seberapa jauh Kamu dari sasaran. Apakah sasaran itu sudah terlampaui atau belum. Mirip dengan Spesifik di atas, di sini kami bicara menggunakan angka yang memudahkan pengukuran.
Achievable (Masuk akal dan bisa di capai)
Sasaran Kamu harus tinggi tetapi jangan muluk-muluk. Data masa lampau sangat bermanfaat untuk merencanakan sasaran yang ideal.
Tetapi jika Kamu tidak memiliki data masa lampau kamu tetap dapat menetapkan sasaran yang bisa Kamu bagi ke dalam beberapa cara. Penilaian tiap cara dan lakukan perbaikan agar dapat mencapai sasaran setiap cara.
Relevant (Relevan dengan keperluan Kamu)
Jika tujuan kamu beriklan menggunakan Instagram adalah untuk menaikkan jumlah hubungan, maka Kamu harus memahami apa interaksi antara jumlah hubungan yang meningkat dengan perkembangan usaha Kamu. Setiap usaha itu unik, dan belum pasti tujuan iklan yang berhasil untuk usaha orang lain cocok di gunakan untuk usaha kamu.
Time-Bound (Ada tenggat waktunya)
Jika tidak ada tenggat waktu dalam beriklan di Instagram, maka akan cenderung berjalan begitu saja tanpa penilaian dan perbaikan. Hal ini pasti saja akan memboroskan banyak waktu dan sumber daya.
5. Memetakan Calon Pelanggan Potensial Product Atau Jasa Kamu
Saat membuat iklan, Kamu dapat menargetkan audiens eksklusif. Pilihlah audiens kamu dengan akurat, maka Iklan akan di tampilkan kepada orang-orang yang yang paling kemungkinan menggunakan product atau jasa Kamu. Pertanyaan-Pertanyaan ini dapat membantu menentukan audience Kamu:
- Siapa yang ingin Kamu jangkau?
- Seperti apa pelanggan ideal Kamu?
- Apa saja yang mereka minati?
- Usaha apa yang menarik bagi mereka?
Nah, itulah beberapa ulasan yang membahas tentang cara liat iklan di instagram dengan ulasan di atas semoga bermanfaat dan bisa menjadi refrensi bagi kamu yang setia mennggunakan instagram.
