Jarak Jaringan LAN: Solusi dan Teknik untuk Memperpanjang Jaringan LAN Kamu

Jarak jaringan LAN

Jaringan LAN memungkinkan kita untuk berbagi data, file, aplikasi, dan sumber daya lainnya dengan mudah dan cepat. Namun, jaringan LAN juga memiliki keterbatasan, salah satunya adalah jarak. Jarak jaringan LAN adalah jarak maksimal yang dapat dijangkau oleh perangkat-perangkat yang terhubung dalam jaringan lokal.

Jarak jaringan LAN biasanya terbatas oleh jenis kabel, perangkat jaringan, dan kecepatan transmisi data yang digunakan. Jika kita ingin memperluas jangkauan jaringan LAN kita, kita perlu mencari solusi dan teknik yang tepat untuk memperpanjang jaringan LAN kita.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa solusi dan teknik yang dapat kita coba, antara lain:

Daftar Isi

1. Mengatur Posisi Router WiFi

Router WiFi adalah perangkat jaringan yang dapat mengirim dan menerima sinyal nirkabel (wireless) dari jarak jaringan LAN ke perangkat-perangkat yang terhubung secara nirkabel. Router WiFi biasanya digunakan untuk membuat jaringan LAN nirkabel atau wireless LAN (WLAN).

Posisi router WiFi sangat mempengaruhi kualitas sinyal yang diterima oleh perangkat-perangkat yang terhubung secara nirkabel. Jika posisi router WiFi tidak tepat, sinyal WiFi bisa lemah, putus-putus, atau bahkan hilang sama sekali. Hal ini tentu akan mengganggu aktivitas kita dalam menggunakan jarak jaringan LAN.

Hal – Hal yang Perlu di Perhatikan

Beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam mengatur posisi router WiFi adalah:

  • Hindari meletakkan router WiFi di dekat perangkat-perangkat elektronik lainnya, seperti microwave, telepon nirkabel, atau TV, karena bisa mengganggu sinyal WiFi.
  • Hindari meletakkan router WiFi di dekat dinding, jendela, atau pintu yang terbuat dari logam, kaca, atau beton, karena bisa memantulkan atau menyerap sinyal WiFi.
  • Hindari meletakkan router WiFi di lantai, karena bisa mengurangi jangkauan sinyal WiFi.
  • Letakkan router WiFi di tengah-tengah area yang ingin kita tutupi dengan sinyal WiFi, agar sinyalnya merata ke semua arah.
  • Letakkan router WiFi di tempat yang mudah dijangkau, agar kita bisa mengatur atau mengganti router WiFi dengan mudah jika diperlukan.

2. Mengganti Channel WiFi

Channel WiFi adalah frekuensi yang digunakan oleh router WiFi untuk mengirim dan menerima data. Channel WiFi biasanya terdiri dari 14 channel, yaitu channel 1 sampai channel 14, yang masing-masing memiliki lebar pita 20 MHz.

Jika channel WiFi yang kita gunakan terlalu padat atau bercampur dengan channel WiFi lain, maka kualitas sinyal WiFi akan menurun. Hal ini bisa terjadi karena adanya interferensi atau gangguan antara sinyal-sinyal WiFi yang saling bertabrakan.

Hal – Hal yang Perlu di Perhatikan

Beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam mengganti channel WiFi adalah:

  • Pilih channel WiFi yang memiliki kekuatan sinyal yang tinggi dan keramaian yang rendah.
  • Pilih channel WiFi yang tidak berdekatan dengan channel WiFi lain, karena bisa menyebabkan interferensi. Misalnya, jika channel 1 dan channel 2 digunakan oleh router WiFi lain, maka kita sebaiknya tidak menggunakan channel 3, karena channel 3 berdekatan dengan channel 1 dan channel 2.
  • Pilih channel WiFi yang sesuai dengan standar WiFi yang kita gunakan. Misalnya, jika kita menggunakan standar WiFi 802.11b atau 802.11g, maka kita sebaiknya menggunakan channel 1, 6, atau 11, karena channel-channel ini tidak saling tumpang tindih.
  • Ubah pengaturan channel WiFi di router WiFi kita sesuai dengan channel WiFi yang kita pilih. Kita bisa mengakses pengaturan router WiFi kita melalui browser web dengan memasukkan alamat IP router WiFi kita, misalnya 192.168.1.1.
  • Kemudian Masukkan nama pengguna dan kata sandi router WiFi kita, yang biasanya tertulis di bagian bawah atau belakang router WiFi kita.

3. Menambah Access Point

Access point adalah perangkat jaringan yang dapat memperluas jangkauan sinyal WiFi dari router WiFi. Access point berfungsi sebagai titik akses tambahan yang dapat menerima dan mengirim sinyal WiFi ke perangkat-perangkat lain. Dan access point biasanya di gunakan untuk membuat jarak jaringan LAN nirkabel yang lebih luas dan lebih stabil.

Hal – Hal yang Perlu di Perhatikan

Beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam menambah access point adalah:

  • Pilih access point yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kita. Ada berbagai jenis dan merek access point yang tersedia di pasaran, dengan harga dan fitur yang berbeda-beda.
  • Pilih lokasi yang tepat untuk meletakkan access point. Lokasi yang baik adalah lokasi yang masih dapat menerima sinyal WiFi dari router WiFi, tetapi lebih dekat dengan perangkat-perangkat yang ingin kita hubungkan.
  • Pilih metode yang tepat untuk menghubungkan access point dengan router WiFi. Metode yang baik adalah metode yang dapat memberikan kecepatan dan stabilitas transmisi data yang tinggi.

Demikian beberapa solusi dan teknik untuk memperpanjang jarak jaringan LAN kita. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu kita dalam mengatasi masalah jarak jaringan kita.

You May Also Like